Banyuwangi | WartaBarkas - Penolakan Tambang Galian C Kecamatan Tegalsari, Puluhan warga Dusun Bulurejo dan Dusun Tugurejo Desa Tegalrejo Kecamatan Tegalsari menolak adanya tambang galian C di wilayahnya, Aksi penolakan warga dipicu karena jalan yang ada di wilayahnya rusak karena kendaraan tambang yang mengangkut bahan galian tambang tersebut. “Jalan sudah rusak, ditambah lagi dengan adanya kendaraan yang muat bahan galian tambang, Jelas kami menolak,” ucap salah satu warga.
Warga mengaku resah dengan adanya tambang galian C yang ada di wilayahnya. Di samping jalan jalan di kampung rusak, debu dari material yang di bawa kendaraan tambang tersebut juga mengganggu pengendara lain, disamping para pengendara bermotor resah, warga juga resah karena debu berterbangan di teras rumah serta cucian yang lagi di jemur, apalagi sekarang musim penghujan.
Menurut warga, tambang tersebut sudah ditutup beberapa waktu lalu oleh jajaran Kapolresta Banyuwangi dan Pemkab Banyuwangi, dan juga sudah dipasang papan penutupan, tapi kenapa hari ini tambang itu mau beroperasi lagi?.
Warga Dusun Bulurejo dan Dusun Tugurejo sudah senang karena ada penutupan penambangan serentak pada beberapa waktu lalu, karena menurut warga Dusun Bulurejo dan warga Dusun Tugurejo jalan jalan yang rusak tidak akan semakin rusak lagi dengan tidak beroperasinya tambang tersebut.
Menurut keterangan warga, pelaku penambangan juga sudah diberikan Somasi, tapi tidak juga di indahkan. "Kami sudah layangkan Somasi kepada saudara harly, Dusun Sumberjaya Kecamatan Wringinagun," ucap warga.